

Rapat Paripurna DPRD KLU, Pertanggungjawaban APBD 2024 dan Pandangan Umum Fraksi Terhadap RPJMD 2025-2029
Kab. Lombok Utara, GET Inside tv.com — Wakil Bupati Lombok Utara Kusmalahadi Syamsuri, ST., MT. Hadiri rapat paripurna Agenda pertama Paripurna dengan agenda pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024. rapat tersebut di gelar di ruang sidang DPRD, (1 juli 2025).
Dalam rapat paripurna tersebut, Fraksi Golongan Karya (Golkar) Darmaji, secara khusus menyampaikan, apresiasi terhadap dokumen RPJMD yang dinilai telah memuat visi, misi, strategi, dan sasaran pembangunan daerah secara cukup baik. Namun demikian, Fraksi Golkar menekankan perlunya kejelasan indikator pencapaian yang terukur serta langkah-langkah nyata pemerintah dalam menindaklanjuti sasaran strategis, terutama di bidang pendidikan.
“Kami menyoroti bahwa dalam peningkatan kualitas pendidikan, pemerintah daerah perlu mendorong dan memfasilitasi pendirian perguruan tinggi di Lombok Utara. Namun, mengingat regulasi menunjukkan bahwa pendirian perguruan tinggi bukan kewenangan langsung pemerintah kabupaten, kami meminta penjelasan langkah strategis pemerintah untuk mempercepat terwujudnya perguruan tinggi ini, sehingga dalam lima tahun mendatang kualitas sumber daya manusia Lombok Utara dapat meningkat signifikan,” ungkap Darmaji
Selain pendidikan, Fraksi Golkar juga meminta pemerintah untuk memperhatikan faktor pendukung seperti pembangunan dan perbaikan jalan penghubung menuju tempat-tempat pendidikan, termasuk pemberian bantuan biaya pendidikan untuk siswa SMA dan mahasiswa.
Di bidang kesehatan, Fraksi Golkar menegaskan dukungan penuh terhadap program pembangunan rumah sakit tipe D di Kecamatan Bayan. Keberadaan rumah sakit tersebut dinilai sangat vital mengingat jauhnya jarak Bayan ke RSUD Tanjung, sehingga dapat mempermudah akses layanan kesehatan bagi warga di wilayah paling timur Lombok Utara. Fraksi juga mendorong peningkatan fasilitas dan layanan kesehatan di tingkat posyandu dan puskesmas desa.
Dalam urusan lingkungan, Fraksi Golkar menilai persoalan pengelolaan sampah, khususnya di kawasan wisata Tiga Gili dan desa-desa lainnya, harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Pemerintah diharapkan segera merumuskan solusi pengolahan sampah yang tepat guna menghindari beban anggaran yang semakin besar ke depan. Termasuk juga regulasi terkait aktivitas penambangan, tambak, dan perlindungan tenaga kerja di sektor tersebut.
Terkait program pembangunan dan rehabilitasi bendung atau embung, Fraksi Golkar menyampaikan dukungan penuh mengingat lahan pertanian di Lombok Utara yang luas. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas irigasi dan produktivitas pertanian, serta membantu mengantisipasi kekurangan air bersih di wilayah rawan kekeringan, termasuk kawasan wisata Tiga Gili.
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD KLU dan dihadiri Bupati Lombok Utara beserta jajaran Forkopimda, kepala OPD, dan tamu undangan lainnya. Sidang paripurna berlangsung lancar dan kondusif hingga agenda selesai.
(IKP/KOMINFOKLU-GETInsidetv)
Share this content:
Post Comment