Lombok Utara – Get Inside tv.com – Wakil Bupati Lombok Utara Kusmalahadi Syamsuri ST.,MT membuka Verifikasi Faktual Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lombok Utara Periode 2025-2030 bertempat di Aula Kantor Bupati, Kamis (11/9). Pembukaan Verifikasi Faktual juga dihadiri oleh pimpinan Baznas RI yang mengkoordinir Baznas se- Provinsi NTB Ir. H. Muhammad Nadratuzzaman Hosen M.S., M.SC.,Ph.D, Asisten I Setda KLU H. Rusdi ST.,MM, Kepala Kemenag KLU Dr. Jalalussayuti M.Pd, serta undangan lainnya.

Dalam arahannya Wabup Kus menyampaikan bahwa verifikasi faktual merupakan satu langkah yang penting dalam proses seleksi pimpinan Baznas Kabupaten Lombok Utara.
“Bagaimana Baznas KLU diharapkan akan terus bersinergi dan berkolaborasi bersama membangun daerah tercinta,”katanya.

Dimana dari proses seleksi yang dilakukan telah melalui beberapa tahapan dan menyisakan sepuluh orang yang nantinya akan dipilih lima untuk menduduki posisi pimpinan Baznas KLU lima tahun kedepan.

Lebih lanjut Wabup Kus berharap calon pimpinan Baznas KLU nantinya adalah orang orang yang memiliki pemikiran yang visioner sehingga apa yang menjadi harapan bersama dapat terwujud membersamai pemerintah daerah dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Saya juga menyampaikan ucapkan terimakasih dan selamat datang kepada Pimpinan Baznas RI di Lombok Utara,”ucapnya.

Ditempat yang sama Pimpinan Baznas RI Ir. H. Muhammad Nadratuzzaman menyampaikan bahwa Undang-Undang yang mengatur tentang Baznas yakni UU Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat dimana Baznas merupakan Lembaga Pemerintah yang berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan zakat yang efektif dan efisien.

“Profesi mengabdikan diri di Baznas merupakan tugas yang mulia dan kebangaan karena kita dapat mengelola zakat untuk diberikan kepada masyarakat miskin serta lainnya,”tuturnya.
Nantinya lara pimpinan dan pengurus Baznas  diharapkan juga turun langsung ke masyarakat dalam menghimpun dan memanfaatkan dana zakat serta memastikan pelayanan tepat sasaran di masyarakat.

“Semoga semua program Pemda nantinya dapat disinergikan dengan Baznas,”tutupnya.(r15)