

Dorong Pelayanan di Kawasan Wisata, Pemda KLU Bahas Rencana Pemekaran Kecamatan Gili Indah
Lombok Utara, GET Inside tv.com – Kabupaten Lombok Utara (KLU) menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong inovasi berbasis masyarakat. Sebanyak tujuh inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dihasilkan warga lokal siap mewakili KLU dalam Lomba TTG ke-20 Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, S.T., M.T., secara resmi membuka acara penilaian TTG di halaman Kantor Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat, dan Desa (DP2KBPMD) pada Senin (26/5).
Acara ini dihadiri Ketua Tim Penilai TTG Provinsi NTB Teguh Gatot Yuwono, S.Hut., M.Eng., Kepala DP2KBPMD Mala Siswandi, S.Ikom., Kepala Bagian Prokopim Lalu Gita Bayu Wibaba, S.STP., serta sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wabup Kusmalahadi Syamsuri menekankan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk terus menghadirkan inovasi yang sederhana namun bermanfaat langsung. “Ini adalah langkah keikutsertaan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam membangun daerah, salah satunya dengan membuat inovasi TTG,” jelasnya. Ia menambahkan, gelar TTG menjadi wadah untuk menjaring inovator di Lombok Utara, memberikan ruang bagi masyarakat untuk terus mengembangkan dan menemukan teknologi yang bermanfaat luas.
“Harapan kami kepada masyarakat untuk menciptakan inovasi sederhana namun dengan hasil yang luar biasa,” harap Wabup.
Targetkan Juara Nasional, KLU Andalkan Inovator Handal dan Integrasi Ekonomi Lokal
Ketua Tim Juri TTG Provinsi NTB, Teguh Gatot Yuwono, menjelaskan bahwa Lomba TTG tahun 2025 memiliki perbedaan format, di mana penilaian kini dilakukan langsung di masing-masing kabupaten/kota, tidak lagi terpusat. Hal ini disebabkan adanya refocusing anggaran. “Kunjungan ke Lombok Utara ini merupakan kunjungan kesembilan, dan nantinya akan berakhir di Lombok Tengah,” tuturnya. Teguh optimistis, inovator handal di KLU akan menghasilkan temuan luar biasa.
Ia juga menyoroti prestasi gemilang KLU di tahun 2023, di mana inovasi “Lim Birahi” (perangkap lalat buah) berhasil menjadi juara I TTG tingkat Provinsi NTB ke-18 dan masuk 10 besar dalam Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara (GTTGN) XXIV yang diselenggarakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI di Lampung. “Semoga Lombok Utara tidak putus mewakili NTB di kancah nasional, dan mari kita jaga tradisi provinsi kita menjadi juara di kancah nasional,” harapnya.
Kepala DP2KBPMD Mala Siswandi, S.Ikom., menambahkan bahwa kegiatan lomba TTG ini merupakan komitmen Pemda dalam mendukung visi-misi KLU, khususnya kemandirian ekonomi. “Program gelar TTG ini sangat mendukung pemulihan ekonomi masyarakat dan memajukan UMKM,” jelasnya.
Pada Gelar TTG tingkat kabupaten yang telah dilaksanakan beberapa bulan lalu, inovasi di sektor pertanian seperti “Lem Birahi” dan inovasi UMKM seperti alat pembuat tusuk sate menjadi sorotan utama untuk mendukung pemulihan ekonomi daerah.
KLU mengutus tujuh inovasi dalam lomba ini, terbagi dalam dua kategori:
- Kategori Inovasi TTG:
- Ventilasi Pipa Air Mini oleh Iswahyudi.
- Sistem Informasi Posyandu Keluarga Terpadu oleh Ibjan Syarif Hidayatullah.
- Caping 3 In 1 oleh Lalu Asmuni.
- Kategori TTG Unggulan:
- Tusuk Sate Ontelan oleh Pandi Hariono.
- Handle Genset Otomatis oleh Iswahyudi.
- Coffee Bambu oleh Datoq Suharsanto.
- Kategori Posyantek diwakili oleh Posyantek Kecamatan Kayangan.(get)
Share this content:
Post Comment