Ketua TP PKK KLU Pimpin Upacara Hari Kartini: Kobarkan Semangat Perempuan untuk Indonesia Emas 2045

LOMBOK UTARA-Getinsidetv.com – Pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU) menggelar Upacara Peringatan Hari Kartini ke-147 Tahun 2025 dengan khidmat di Halaman Kantor Bupati pada 21 Mei. Momen spesial ini dipimpin langsung oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) KLU, Hj. Rohani Najmul Akhyar, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Seluruh rangkaian upacara, mulai dari petugas hingga peserta, didominasi oleh perempuan, mencerminkan semangat emansipasi yang diperjuangkan Kartini.

Upacara ini turut dihadiri oleh Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, S.H., M.H., Wakil Bupati Lombok Utara Kusmalahadi Syamsuri, S.T., M.T., para Asisten Setda, Staf Ahli, Ketua GOW KLU RR Pungki Kusmalahadi Syamsuri, Ketua DWP KLU Baiq Hurniawati Anding Duwi Cahyadi, para kepala PD, Camat se-KLU, serta tamu undangan lainnya. Peserta upacara terdiri dari ASN, PPPK, dan pegawai honorer di lingkungan Pemda KLU.

Mengawali amanatnya, Hj. Rohani Najmul Akhyar menyampaikan selamat Hari Kartini ke-147 Tahun 2025, mengajak seluruh perempuan Indonesia, khususnya perempuan KLU, untuk memperingati hari kelahiran Pahlawan Nasional Raden Ajeng Kartini. Ia juga membacakan amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, yang menekankan pentingnya momen ini sebagai penghormatan terhadap perjuangan Kartini dan seluruh perempuan Indonesia yang telah menyalakan obor perubahan.

“Kartini menjadi simbol keberanian berpikir melampaui zaman. Kartini menyuarakan ketidakadilan terhadap perempuan dan bangsanya, serta meyakini bahwa kemajuan bangsa tidak mungkin dicapai tanpa kemajuan perempuan. Ia membayangkan Indonesia yang adil, di mana perempuan bebas bermimpi, menempuh pendidikan, dan menentukan nasibnya sendiri,” jelas Hj. Rohani.

Lebih dari satu abad setelah Kartini menuliskan pemikirannya, perjuangan belum usai. Masih banyak perempuan yang menghadapi tantangan dalam pendidikan, pekerjaan, perlindungan hukum, dan ruang-ruang pengambilan keputusan. Namun, semangat Kartini tidak pernah padam, hidup dalam diri setiap perempuan Indonesia di setiap usia dan di setiap langkah kehidupan.

“Semangat Kartini ada pada pelajar yang gigih menuntut ilmu dan berani bermimpi tinggi, semangat Kartini ada pada perempuan pekerja melalui dedikasi, karya, dan kontribusi untuk masyarakat. Semangat Kartini ada pada ibu rumah tangga, dengan kasih sayang mendidik generasi penerus bangsa. Semangat Kartini ada pada pemimpin, guru, aktivis, inovator, seniman, dan siapa pun yang terus berjuang membuka jalan bagi perempuan lainnya,” urainya.

Ia mengajak semua pihak untuk tidak merasa terlalu muda atau terlalu tua untuk menyalakan semangat Kartini, dan tidak ada peran yang terlalu kecil untuk menciptakan perubahan. “Mari bersama membuka lebih banyak ruang partisipasi, menolak segala bentuk diskriminasi, dan memastikan setiap perempuan Indonesia bisa tumbuh dan berdaya, dari mana pun ia berasal,” serunya.

Peringatan Hari Kartini bukan sekadar seremoni, melainkan panggilan untuk bertindak. Hj. Rohani menutup amanatnya dengan ucapan selamat Hari Kartini Tahun 2025 kepada seluruh perempuan Indonesia yang selalu hadir dan ambil bagian dalam perjuangan mencerdaskan bangsa, memberdayakan sesama, dan meneruskan nilai-nilai luhur serta perjuangan Ibu Kartini. “Perempuan berdaya, anak terlindungi, menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.(get)

Share this content:

Post Comment

You cannot copy content of this page