

Wabup Lombok Utara Buka Turnamen Loloan Cup I, Ajang Menggeliatkan Ekonomi Lokal dan Menjunjung Sportivitas
LOMBOK UTARA- GET ISNIDE TV.COM – Turnamen sepak bola Loloan Cup I tahun 2025 resmi bergulir. Bertempat di Lapangan Umum Desa Loloan, acara pembukaan ditandai dengan tendangan kehormatan (kick off) oleh Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, pada Sabtu (2/8).
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD KLU Hakamah, Ketua Askab PSSI KLU Raden Nuna Abriadi, Kadis Dikbudpora KLU H. Adnan, Camat Bayan Aripin, Kapolsek Bayan, serta sejumlah tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Turnamen ini menjadi daya tarik tersendiri karena diikuti oleh 49 klub terbaik dari Kabupaten Lombok Utara dan Kabupaten Lombok Timur yang akan memperebutkan total hadiah senilai Rp80 juta. Laga pembuka yang disaksikan ribuan penonton mempertemukan tuan rumah Loloan Raya KLU melawan Kuda Sembrani Lotim.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kusmalahadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Askab PSSI KLU, pemerintah desa, dan seluruh masyarakat yang telah berinisiatif menyelenggarakan turnamen ini. “Turnamen sepak bola sangat positif dan memberikan banyak manfaat, selain sebagai hiburan, tentunya juga berdampak pada peningkatan ekonomi melalui UMKM,” ujarnya.
Ia menambahkan, Loloan Cup menjadi turnamen keempat yang diselenggarakan di Lombok Utara setelah sebelumnya sukses digelar di Sesait, Sukadana, dan Gondang. Dua turnamen serupa lainnya direncanakan akan berlangsung di Akar-akar dan Bentek.
Wabup Kus juga berpesan kepada panitia dan seluruh masyarakat untuk menjaga kondusivitas selama turnamen berlangsung. “Selama permainan berlangsung di tengah lapangan, biarkan wasit yang mengatur. Kepada seluruh tim peserta agar menjunjung tinggi sportivitas,” pintanya.
Sementara itu, Ketua Askab PSSI KLU, Raden Nuna, menyampaikan komitmen PSSI untuk terus mendukung turnamen-turnamen serupa. “Loloan Cup ini adalah turnamen pertama kali yang dilaksanakan di sini, tentunya ini menjadi ujian buat panitia. Kehadiran PSSI tidak hanya sebagai regulator, tetapi bagaimana memastikan komitmen semua pihak dalam melaksanakan turnamen,” kata Nuna.
Ia juga mengingatkan agar semua pihak, baik panitia maupun penonton, tidak ikut campur dalam urusan pertandingan. “Mari tunjukkan turnamen Loloan Cup ini jauh lebih baik dari turnamen yang ada di tempat lain. Ini menjadi tanggung jawab bersama dan sebagai langkah awal memulai turnamen sepak bola di Loloan,” tutupnya.(get-ris)
Share this content:
Post Comment